Persiapan Menyambut Rencana Kunjungan Menteri, Kadis Pertanian BA KUNKER ke Desa Upang Mulya

BANYUASIN | Suarana.com - Dalam memastikan dan melihat langsung proges kegiatan Optimalisasi Lahan (Opla) pertanian di Desa Upang Mulya Kecamatan Makarti Jaya yang dilaksanakan TNI, serta menyambut perencanaan kunjungan menteri pertanian ke upang mulya Kepala Dinas ketahanan pangan dan hortikultura kabupaten Banyuasin lakukan kunjungan kerja ke Desa Upang Mulya sabtu (31/8)

Kunjungan Kadis Pertanian ketahanan pangan dan hortikultura tersebut turut pula di sertai kepala kedinasan tingkat provinsi sumatera selatan "Bapak Irvan ( PSP), bersama Serka Yusberman selaku Babinsa Makarti jaya, BPP hj maisaroh,

yang disambut hangat oleh pemerintah dan tokoh masyarakat Desa Upang Mulya kecamatan Makarti jaya.

Kunjungan kerja ini juga turut serta disambut antusiasme dari Gabungan kelompok tani (GAPOKTAN) dari semua kelompok tani yang tergabung dalam Optimasi lahan

(OPLA) di Desa tersebut

kepala dinas pertanian Kabupaten Banyuasin "Sarip Sp,MM. menjelaskan kepada wartawan media ini tujuan dari kegiatan kunjungan ialah dalam rangka memastikan dan melihat langsung progres pengerjaan optimalisasi lahan pertanian di desa Upang Mulya yang mana pengelolaan tersebut dilaksanakan oleh TNI

Sarip juga mengungkapkan bahwa selain itu giat ini juga bagian dari persiapan penyambutan kunjungan menteri pertanian yang akan turun langsung meninjau ke dalam waktu dekat

"Melihat proges kegiatan opla yg dilaksanakan TNI dan direncanakan pak menteri mau kunjungan ke upang mulya ikut percepatan tanam padi" jelas dia saat di konfirmasi

Selaku kepala Dinas pertanian kabupaten Banyuasin Sarip terlihat sangat antusias,dilapangan terlebih untuk mempersiapkan penyambutan kedatangan Menteri pertanian Andi Amran di Desa Upang Mulya

"di perkirakan diatas tanggal 17 September 2024"ungkapnya.

Terpisah, kepala Desa Upang Mulya "H Sabir mewakili masyarakat pertanian di desa nya mengucapkan banyak terimakasih atas dilaksanakan nya program Optimalisasi Lahan (OPLA) tahun 2024 yang diluncurkan kementerian pertanian; melalui TNI

"Ado proyek OPLA didesa upang mulya, program menteri pertanian, berkaitan dengan itu pak kadis ke upang mulya, Kami atas nama warga masyarakat maupun pemerintah Desa Upang Mulya mengucapkan terima kasih, dengan adanya program OPLA yang dikelola oleh TNI" jelasnya

Hasil yang didapat wartawan saat ini lebih kurang 720 hektar yang tergabung dalam Opla sudah olah lahan di parit 8 lebih kurang 90 hektar, dan parit 10 lebih kurang 40 hektar, parit 9 lebih kurang 25 hektar,

"Karena semuanya terkendala dengan minyak solar" ungkap Kasman selaku Operator dan RT di prt 9.

Sementara Irvan menegaskan kepada seluruh poktan yang tergabung dalam optimasi lahan,agar tetap semangat mengolah lahan sesuai dengan arahan dari penyuluh lapangan ( PPL) maupun seluruh Seluruh instansi terkait.

Dalam kesempatan ini Asg (60) salah seorang petani setempat mewakili kelompok tani Desa Upang Mulya menyampaikan ucapan sangat berterimakasih kepada pemerintah,atas adanya Opla/ IP 300

Yang sedang dilaksanakan

"terimakasih kepada Dirjen PSP pusat Pak Andi..dan rombongannya

Yang kunker di upang Mulya akan membantu Pompanisai sebanyak 90 unit untuk sekecmatan Makarti jaya yang tergabung dalam Opla..

dan harapan masyarakat petani semoga upang Mulya tetap menjadi lumbung pangan

Yang berkelanjutan..dan pemerintah tetap Exsis membantu sarana dan prasarana,untukk menunjang IP 200 dan Ip300...

Yaitu terutama TR4.. ungkapnya