Polres Karawang Siapkan Dukungan untuk Keluarga Korban Kecelakaan Tol Japek

KARAWANG | Suarana.com - Polres Karawang telah menyiapkan berbagai kebutuhan pendukung bagi keluarga korban yang menunggu hasil identifikasi dari Disaster Victim Identification (DVI) Jawa Barat terkait kecelakaan maut di kilometer 58 jalan tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat. 

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast, menjelaskan bahwa Polres Karawang menyediakan fasilitas penginapan, transportasi dari hotel ke RSUD Karawang, makanan, dan layanan konseling bagi keluarga korban. 

Pos pelayanan khusus juga telah didirikan untuk memberikan bantuan kepada keluarga korban.

"Sarana transportasi disiapkan untuk keluarga korban," kata Abast, Selasa (9/4/2024).  

Polres Karawang, kata Abast, juga membuat grup komunikasi khusus di WhatsApp untuk keluarga korban guna memudahkan komunikasi.  Abast juga mengatakan, Pj Gubernur Jawa Barat menegaskan komitmen untuk memberikan fasilitas yang diperlukan kepada keluarga korban. Salah satunya menyediakan mobil jenazah untuk pengiriman jasad yang telah teridentifikasi sampai ke rumah korban.

Tragedi ini menyisakan duka mendalam bagi banyak keluarga, namun upaya bersama dari berbagai pihak diharapkan dapat memberikan bantuan dan dukungan yang diperlukan dalam menghadapi masa sulit ini," kata Abast. 

Diberitakan sebelumnya, Tragedi Kecelakaan di Tol Japek: 12 Kantong Jenazah, Kepala Korlantas Polri Ungkap Detail Peristiwa, Senin (8/4/2024).

Seluruhnya merupakan penumpang mobil Gran Max B 1635 BKT. Ada tiga kendaraan yang terlibat, yakni Gran Max, bus Primajasa, dan Terios.

Baca juga : Tragedi Tol Japek 58Km: Identitas Korban Terkuak, Penanganan Kasus Kecelakaan Maut Terus Berlanjut

Dua korban luka merupakan penumpang dan kondektur bus Primajasa. Keduanya kini dirawat di Rumah Sakit Rosela, Karawang. Sejauh ini, polisi telah memeriksa sekitar 7 orang saksi.  

Polisi berhasil mengidentifikasi satu jenazah korban tewas kecelakaan di Km 58 jalan tol Jakarta - Cikampek pada Senin (8/4/2024) pagi, yakni Najwa Ghefira, perempuan, 22 tahun, warga Bogor.

(Red)

Kami hadir di Google News
Dan jangan lupa ikuti Saluran WA