Iklan

,

Indeks Kanal

Workshop Pemuda, Nawawi Ingatkan Pengurus KNPI Kabupaten Bekasi Netral di Pilkada 2024

Redaktur
October 01, 2024, 12:31:00 AM WIB Last Updated 2024-09-30T17:31:55Z

BEKASI | Suarana.com - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bekasi menggelar Workshop Pemuda yang digelar di Hotel Grand Cikarang, Senin (30/9/2024)

Bertemakan "Peran Pemuda dalam Menyongsong Pilkada Tahun 2024 yang Berintegritas" Workshop Pemuda dihadiri para Pemateri diantaranya Ketua KPU Kabupaten Bekasi Ali Rido, Bawaslu Kabupaten Bekasi Khoirudin, Pengamat Politik yang juga Dosen Unisma 45 Adi Susila, hadir juga Ketua KNPI terdahulu M. Amin Fauzi dan Tokoh Pemuda H. Toto Iskandar. 

Ketua DPD KNPI Kabupaten Bekasi Nawawi Al-Aksi mengucapkan terima kasih kepada para Pengurus, DPK dan OKP yang telah hadir di Workshop Pemuda serta para tamu undangan dan para Pemateri. 

"Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dan sukses yang dihadiri para DPK, OKP dan pengurus DPD KNPI Kabupaten Bekasi, serta para pemateri dan tamu undangan," kata Nawawi kepada awak media


Nawawi berkeinginan setelah Workshop Pemuda ini temen-temen Pemuda dapat mensukseskan Pilkada 2024 Kabupaten Bekasi dan berjalan lancar, banyak ilmu yang disampaikan para pemateri yang hari ini datang yang memberikan pengetahuan seputar Pilkada. 

"Kita berkeinginan pilkada di tahun 2024 ini berjalan lancar, sukses dan berintegritas. Tadi juga ada dari para pemateri yang memberikan ilmu-ilmunya kepada para peserta, harapannya mereka dapatkan ilmu tersebut dan dapat di implementasikan kepada para pemuda lainnya," terang dia. 

Nawawi berperan kepada para pengurus DPD dan DPK agar dapat menjaga marwah organisasi agar dapat netral di Pilkada. Akan tetapi secara personal mempersilahkan untuk mendukung salah satu calon Bupati dan wakil Bupati Bekasi. 

"Pesan kami sesuai dengan rapat pleno yang digelar DPD, bahwa KNPI itu harus netral, tapi kami persilahkan bagi temen-temen untuk mendukung salah satu paslon tanpa membawa atribut KNPI, karena secara lembaga kita harus menjaga. tapi secara pribadi kita mempunyai hak memilih bahkan berhak di pilih," tandasnya.


  • Wawan Agung 



Kami hadir di Google News
Dan jangan lupa ikuti Saluran WA

Iklan