Telusuri
24 C
id
  • Masuk / Bergabung
Suarana | Media Network - Layanan Digital dalam satu genggaman
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Parlemen
  • Peristiwa
  • HUKRIM & KRIMIMAL
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Network
    • Sumsel
    • Sumut
    • Jateng
    • Jabar
    • Jatim
    • Kalbar
    • Pontianak
    • Aceh
    • Lampung
Suarana | Media Network - Layanan Digital dalam satu genggaman
Telusuri
Beranda BERITA UTAMA HEADLINE INTERNASIONAL NASIONAL Heboh! Media Asing Soroti Program Unik Dedi Mulyadi, Didik Siswa Ala Militer
BERITA UTAMA HEADLINE INTERNASIONAL NASIONAL

Heboh! Media Asing Soroti Program Unik Dedi Mulyadi, Didik Siswa Ala Militer

Redaksi
Redaksi
12 Mei, 2025 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
 

Suarana.com - Media internasional berbasis di Singapura, Channel News Asia (CNA), baru-baru ini menyoroti berbagai kebijakan unik dan kontroversial sejumlah kepala daerah di Indonesia, termasuk Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dalam laporan berjudul "Innovative or 'dangerous'? Indonesia's local leaders raise eyebrows with vasectomy-for-aid and other schemes", CNA menyoroti bagaimana 961 pemimpin daerah di Indonesia memiliki keleluasaan merancang program masing-masing.

Salah satu program Dedi Mulyadi yang disorot adalah pelatihan militer selama 14 hari yang diperuntukkan bagi siswa SMP yang dianggap bermasalah. Program tersebut menampilkan para remaja dengan seragam hijau dan topi ala militer, berbaris sambil meneriakkan yel-yel penyemangat di sebuah lapangan di Purwakarta, Jawa Barat.

“Mereka bukan tentara, tetapi siswa SMP Indonesia yang dikirim mengikuti pelatihan karena dianggap melanggar aturan,” tulis CNA, dikutip pada Senin (12/5/2025). 

Dedi meyakini bahwa pendekatan militer bisa menjadi solusi untuk membentuk kedisiplinan. Tak tanggung-tanggung, anggaran sebesar Rp6 miliar digelontorkan untuk menyasar hingga 2.000 siswa.

Tak hanya itu, CNA juga menyinggung kebijakan Dedi yang tak kalah kontroversial: menawarkan insentif uang tunai Rp500.000 bagi pria yang bersedia menjalani vasektomi sebagai syarat menerima bantuan sosial. Tujuannya, kata Dedi dalam wawancara, adalah untuk menekan angka kelahiran di tengah tingkat kemiskinan yang masih tinggi di Jawa Barat, provinsi terpadat dengan populasi 50 juta jiwa.

“Ini bukan paksaan, melainkan ajakan untuk bertanggung jawab bersama,” kata Dedi, dikutip CNA.

Selain Dedi, kepala daerah lain juga masuk dalam sorotan CNA. Gubernur Jakarta Pramono Anung, misalnya, menerapkan kebijakan wajib naik transportasi umum bagi para PNS sejak 30 April, dengan kewajiban mengunggah swafoto sebagai bukti. Namun, CNA mencatat belum ada sanksi jelas terhadap sekitar 50.000 PNS yang melanggar aturan itu.

Adapun di Gorontalo, Bupati Sofyan Puhi diberitakan karena melarang penampilan artis waria di panggung hiburan sejak April lalu. Kebijakan itu disebut sebagai respons atas keluhan masyarakat yang menilai penampilan tersebut tidak sesuai norma sosial di Indonesia.

CNA juga mengutip sejumlah pengamat yang menyatakan bahwa kebijakan-kebijakan lokal semacam itu bisa sangat berpengaruh terhadap popularitas pemimpin daerah, baik secara positif maupun negatif.



Biar nggak ketinggalan info penting, yuk follow Channel WhatsApp Suarana.com!


Editor: Rizki R
Sumber: Berbagai Sumber
Via BERITA UTAMA
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Advertisement
- Advertisment -
📢 Ikuti berita terkini Suarana.com di:
WhatsApp Google News
Iklan

Stay Conneted

facebook Like
youtube Langganan
instagram Follow
tiktok

Featured Post

Makanan Bergizi Gratis di Karawang Diduga Berbelatung, Askun Desak Pemkab Lakukan Evaluasi Total

Redaksi- 7:18:00 AM 0
Makanan Bergizi Gratis di Karawang Diduga Berbelatung, Askun Desak Pemkab Lakukan Evaluasi Total
KARAWANG | Suarana.com - Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan pemerintah untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak sekolah di Kabupaten Karawan…

Trending

Wabup Karawang Ajak Santri Jadi Agen Perubahan dan Solusi Zaman Digital

Wabup Karawang Ajak Santri Jadi Agen Perubahan dan Solusi Zaman Digital

7:35:00 PM
KM M. Agung Jaya Diduga Angkut Ribuan Tabung Gas Melon Ilegal, LPRI Kepri Soroti Pelanggaran Fatal

KM M. Agung Jaya Diduga Angkut Ribuan Tabung Gas Melon Ilegal, LPRI Kepri Soroti Pelanggaran Fatal

8:47:00 PM
Warga Purwadana Kini Nikmati Air Bersih Berkat CSR PT BMJ

Warga Purwadana Kini Nikmati Air Bersih Berkat CSR PT BMJ

7:01:00 PM
Suarana | Media Network - Layanan Digital dalam satu genggaman

PT. Media Suarana Mahesa

Portal berita terkini dengan informasi terbaru, terpercaya, dan akurat. Temukan berita politik, ekonomi, teknologi, hiburan dan lainnya di Suarana.com.

Contact us: suaranagroup@gmail.com

DMCA.com Protection Status Google News
© 2023 Member of SIG. All Rights Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak Kami
  • Sitemap
  • Kebijakan Privasi

Jaringan Media

Suarana Suarana.com Suarana Jabar Suarana Jabar Suarana Jateng Suarana Jateng Suarana Jatim Suarana Jatim Suarana Lampung Suarana Lampung Suarana Kalbar Suarana Kalbar Suarana Aceh Suarana Aceh Suarana Pontianak Suarana Pontianak Suarana Sumsel Suarana Sumsel Suarana Sumut Suarana Sumut Lintas Indonesia Lintas Indonesia Taktis Taktis.web.id Zonix Zonix.web.id Karawang Expres Karawang Expres Fokus Kalbar Fokus Kalbar Pojok Media Pojok Media Politikanews Politikanews Gepani Gepani.web.id Borneonews Borneonews.web.id Kalbarsatu Kalbarsatu.web.id Indonesia Network Indonesia Network Kabar Negeri Kabarnegeri.web.id Karawang Bergerak Karawang Bergerak Bukafakta Bukafakta.web.id Radarkita Radarkita.web.id Inspirasi Inspirasi.web.id IIndeka Indeka.web.id Kampara Kampara.web.id Linkbisnis Linkbisnis.co.id Expose Expose.web.id Suarakotasiber Suarakotasiber Rizki Suarana RIzki Suarana Warta Nasional Warta Nasional Jejak Kasus Jejakkasus.my.id Pangkal.id Pangkal.id Suara Bangsa Suara Bangsa Jurnal Rakyat Jurnal Rakyat Fakta Plus Faktaplus.web.id Lensa Berita Lensa Berita